Illegal Fishing Marak di Pidie Jaya

Warga Lhoksandeng Harapkan Pos Pengawas Perikanan

Meureudu (SK) - Desa Lhoksandeng adalah salah satu desa yang terperincil terletak di Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya, kini warga semakin resah karena maraknya pencurian dan pengeboman ikan yang terjadi di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Meureudu. Ungkot Keureulieng (Ikan Jurong) bakal jadi kenangan akibat ulah manusia, siapa yang bertanggung jawab dan apa yang bisa dibanggakan untuk untuk anak cucu kita.

Lukman yang merupakan Sekretaris Desa Lhoksandeng menuturkan “Beberapa bulan terakhir ini telah sering terjadi pencurian ikan dengan pengeboman dan peracunan di sepanjang daerah aliran (DAS) Krueng Meureudu ini, kami sangat prihatin dan mengharapkan adanya perhatian dari pihak terkait dengan memberikan bimbingan dan segera mendirikan Pos Pengawas Perikanan”

“Kalau pemerintah tidak tanggap terhadap apa yang terjadi saat ini, besar kemungkinan ikan yang menghuni Krueng Meureudu ini akan punah dan anak cucu kita tidak pernah mengenal ikan Jurong dan ikan lokal lainnya” tambah Lukman.

“ Ikan Jurong sudah sangat langka di Sungai Meureudu ini dan banyak jenis ikan lokal yang sampai saat ini juga sudah tidak pernah ditemukan lagi “ ungkap Najimuddin (32) salah seorang warga Lhoksandeng.

Seperti dikatakan oleh salah seorang warga di Cot Seutuy Kecamatan Ulim menyebutkan bahwa warga belum pernah mendapatkan bimbingan dan arahan dari pemerintah stempat tentang peraturan dan undang-undang yang berlaku dan mengatur tentang pencurian, peracunan, pengeboman ikan serta lainnya tentang perikanan. (Tengku Em Nasser)

Sumber: suarakomunitas.net